Bandar Besar Kripto Celsius Bangkrut

Beberapa hari yang lalu, Celsius perusahaan kripto asal Amerika Serikat telah menyatakan tumbang.

Celsius mengalami defisit US$ 1,2 Miliar atau setara Rp. 17,9 triliun dan memiliki hutang kepada penggunanya sebesar US$ 4,7 Miliar.

Jatuhnya Celsius menandai kebangkrutan besar ketiga bandar kripto dalam 2 pekan terakhir. Sebelumnya Voyager dan Three Arrows Capital telah menyatakan bangkrut terlebih dahulu.

Beberapa pelaku pasar keuangan menyebut kondisi ini momen Lehman Brother-nya Kripto. Seperti yang kita ketahui jatuhnya Bank Lehman Brother menyebabkan krisis keuangan dunia.

Analis mengatakan Cilcius akan memberikan imbal hasil dan keuntungan besar kepada investor baru, Clesius juga ditunduh melakukan skema ponzi dalam merekrut investor baru. Singkatnya Celsius membayar keuntungan investor lama dari investor baru.

Tiga pekan setelah Celsius menghentikan penarikan dana. Platform tersebut masih berkilah akan mengembalikan dana tahunan sebesar 19% dari hasil investasi mereka.

Janji tersebut membuat investor baru tertarik untuk berimvestasi menggunakan platform Celsius.

Namun, Saat ini Celsius telah menyatakan bangkrut dan menghentikan sebagian besar Aktifitas akun besar mereka. Namun, Undang-undang US dalam hal Kapitalisasi menyatakan pelanggan atau investor tidak akan menerima uang mereka kembali dalam proses kebangkrutan ini.